Jakarta – Korlantas Polri mendapat hibah aplikasi pembuatan SIM online dari PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. Aplikasi yang mengintegrasikan antara data SIM Online dengan e-KTP ini rencananya akan diluncurkan awal Juni 2015 mendatang.
“SIM online tidak hanya perpanjangan, tapi SIM baru juga melayani. 1 Juni kami rencanakan akan launching, dilaunch Presiden,” kata Korlantas Polri Irjen Condro Kirono dalam sambutannya yang juga sekaligus acara pembukaan Rakernis Fungsi Lalu Lintas di Rupatama Mabes Polri, Senin (23/3/2015).
“Pembuatan SIM di Polri 2015 akan diseragamkan menjadi satu sistem aplikasi yakni centralized integrated dan insya Allah bisa online,” sambungnya.
Sementara itu, Dirut BRI Asmawi Sjam menjelaskan, sistem integrated Centralized Online atau ICO ini merupakan perangkat yang akan terintegrasi ke seluruh Indonesia.
”Tahun 2009 sim online ditingkat Polda juga dilakukan, manfaat centralized ini untuk efisiensi. Di Polda ada server, perangkat-perangkat kemudian disatukan ke Mabes Polri supaya datanya centralized,” katanya dalam kesempatan yang sama.
Menurut Wakapolri Komjen Badrodin Haiti, pembuatan dan pengurusan SIM dengan sistem online ini akan memberikan manfaat kemudahan bagi masyarakat.
“Karena sekarang datanya sudah terintegrasi, sudah bisa dengan e-KTP, sehingga seluruh Indonesia bisa perpanjangan dari tempatnya masing-masing tidak harus pulang ke daerah asal tempat dimana SIM dibuat pertama kali,” ujar Badrodin.
Badrodin mengatakan, pihaknya akan memperluas pelayanan online ini sehingga tidak hanya SIM saja. Tahun ini ditargetkan bisa selesai. “Kemudian nanti tahun depan bisa kita tingkatkan pada pelayanan BPKB dan STNK nanti. Oleh karena itu perlu kita kerjasama dengan Kemendagri dan Pemda,” pungkasnya.
No comments:
Post a Comment